1.4.a.9 Aksi Nyata Budaya Positif - Modul 1.4

 






AKSI NYATA
DESIMINASI BUDAYA POSITIF
MODUL 1.4

Palembang, 25 Mei 2024
"Menyebarkan Pemahaman dan Pengalaman Penerapan Budaya Positif di Sekolah SD Negeri 68 Palembang"

A. Latar Belakang

     Tujuan pendidikan menurut Ki Hadjar Dewantara adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak agar mereka mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Dalam menuntun seorang guru harus memiliki nilai dan peran guru penggerak dalam setiap tindakan yang dilakukan disekolah khususnya dikelas yang diampu agar tercipta kelas yang aman, nyaman, menyenangkan dan juga relevan sehingga terwujud murid yang memiliki karakter profil pelajar pancasila. Profil Pelajar Pancasila dapat diwujudkan dengan kolaborasi antar warga sekolah melalui pembiasaan atau pengimbasan yang memungkinkan murid berkembang sesuai dengan kodratnya. Pembiasaan tersebut diupayakan agar tercipta budaya positif disekolah/dikelas dengan keyakinan kelas yang telah disepakati.

    Anak diberikan kesempatan untuk mengembangan minat dan bakat mereka dan menggali potensi sebagai individu yang unik , sementara guru bertugas menuntun agar anak tidak kehilangan arah dan dapat menemukan kemerdekaan dalam belajar. Budaya positif disekolah sangatlah penting untuk diterapkan disekolah karena merupakan bagian dari pendidikan. Tempat tumbuh kembangnya karakter murid, salah satu langkah yaitu membentuk lingkungan kelas yang mendukung terciptanya budaya positif dengan membentuk kesepakatan kelas bersama guru dan murid. Sehingga murid memiliki keyakinan dan kesadaran akan penerapan disiplin positif dengan berdasarkan motivasi internal sehingga akan membentuk karakter yang kuat sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila.

B. Tujuan 

     Mewujudkan kemerdekaan pada murid dengan memberikan kebebasan untuk menyampaikan pendapat mengenai keyakinan-keyakinan yang mereka anggap mampu menjadikan lingkungan belajar menjadi aman, nyaman dan menyenangkan Melatih kolaborasi dalam hal menyepakati keyakinan-keyakinan berdasarkan nilai-nilai kebajikan universal Menumbuhkembangkan motivasi instrinsik pada murid terhadap penerapan keyakinan-keyakina kelas yang telah disepakati Meneumbukembangkan karakter positif pada murid melalui pembiasaan-pembiasaan budaya positif disekolah.

C. Tolak Ukur

a. Terjalin komunikasi aktif antara guru dan murid

b. Tersusunnya keyakinan kelas berdasarkan nilai-nilai kebajikan universal

c. Murid dan guru mampu melaksanakan keyakinan kelas yang telah disepakati tanpa dipaksakan.

D. Linimasa Tindakan

a. Meminta izin dan dukungan dari kepala sekolah untuk membuat aksi nyata desiminasi budaya positif disekolah 

b. Mensosialisasikan kepada rekan sejawat dan murid tentang budaya positif yang akan dilakukan dikelas 

c. Membuat komitmen untuk menjalankan apa yang telah disepakati dikelas

E. Dukungan yang dibutuhkan 

    Dukungan dari kepala sekolah terkait perizinan untuk pengimbasan budaya positif dikelas maupun disekolah Dukungan dari rekan sejawat untuk dapat bersama-sama konsisten menumbuhkembangkan budaya positif dikelas maupun disekolah Dukungan dari orang tua dalam menumbuhkembangkan budaya positif dilingkungan rumah

F. Diskripsi Aksi Nyata

    Palembang, pada tanggal 25 Mei 2024 kami sesama CGP angkatan 10 Kota Palembang yang ada di SD Negeri 68 Palembang berdiskusi terkait rencana pengimbasan aksi nyata budaya positif yang akan kami lakukan disekolah serta meminta izin, saran serta masukan dengan kepala sekolah. Alhamdulilah respon dari kepala sekolah sangat baik dan mendukung untuk kegiatan ini karena kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan positif yang akan berdampak baik bagi warga sekolah. Setelah memperoleh dukungan dari kepala sekolah, kami membuat rencana kegiatan yang akan dilakukan. Apa yang harus dipersiapkan mulai dari materi seminar, undangan peserta , daftar hadir serta rincian kegiatan yang akan dilaksanakan.

    Kegiatan Desiminasi atau Pengimbasan di lakukan pada hari Sabtu, 25 Mei 2024 pukul 09.00 sampai dengan selesai. Karena kami ada dua peserta , kami pun bergantian untuk menjelaskan materi tentang Budaya Positif dalam satu ruangan. Pelaksanan Desiminasi atau Pengimbasan Aksi nyata Budaya Positif ini dihadiri oleh kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan rekan guru beserta staff tata usaha. Dengan harapan guru dan warga sekolah dapat menerapkan Budaya Positif sehingga akan tercipta sekolah yang aman, nyaman, damai dan menyenangkan bagi murid serta seluruh warga sekolah.

G. Hasil dari Aksi Nyata

     Dari hasil Desiminasi atau Pengimbasan Budaya Positif yang dilakukan oleh CGP Angkatan 10 Kota Palembang, munculnya kesadaran diri dari semua warga sekolah mengenai bagaimana penerapan Budaya positif di kelas maupun disekolah dengan harapan muncul karakter yang baik dari murid dan rekan guru.

H. Pembelajaran yang Didapat dari Aksi Nyata

   Luar biasa sekali pembelajaran yang didapat dari Budaya Positif pada modul 1.4 diantaranya Paradigma Belajar, Disiplin Positif dan Nilai-nilai Kebajikan Universal, Teori Motivasi, Hukuman dan Penghargaan Restitusi, Keyakinan Kelas, Lima Kebutuhan Dasar Manusia, Posisi kontrol restitusi dan Segitiga Restitusi. kami CGP dan warga sekolah yang lain berkolaborasi, bekerja sama dan saling mendukung untuk selalu menerapkan  budaya positif sehingga dapat menciptakan pembelajaran yang berpihak pada murid sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila

I. Dokumentasi

Tautan aksi nyata Desiminasi Budaya Positif - Modul 1.4

https://youtu.be/8Ec7b5tL9gg












Comments

  1. Semoga kita bisa menerapkan budaya positif di sekolah agar kita bisa membentuk karakter murid dengan baik sesuai profil pelajar pancasila

    ReplyDelete
  2. Mantap...bu yulia, semoga cita-cita mulia dapat tercapai

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Modul 2.1.a.3 Mulai Dari Diri Modul 2.1

Rancangan Aksi Nyata Modul 2.1